PENETAPAN SENYAWA TOTAL FENOLIK EKSTRAK ETANOL 70% GULMA KROKOT (Portulaca oleraceae L) DENGAN METODE PERKOLASI vs SOKHLETASI

Roufianto, Bagus Cahyo (2022) PENETAPAN SENYAWA TOTAL FENOLIK EKSTRAK ETANOL 70% GULMA KROKOT (Portulaca oleraceae L) DENGAN METODE PERKOLASI vs SOKHLETASI. kti thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
KARYA TULIS ILMIAH BAGUS CAHYO_2.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://repository.umla.ac.id/cgi/users/home?screen...

Abstraksi

ABSTRAK Roufianto, Bagus Cahyo 2022. Penetapan Senyawa Total Fenolik Ekstrak Etanol 70% Gulma Krokot (Poertulaca oleraceae L) Dengan Metode Perkolasi vs Sokhletasi. Karya Tulis Ilmiah Prodi DIII Farmasi Universitas Muhammadiyah Lamongan. Pembimbing (1) apt. Aditya Sindu Sakti, M.Si. (2) apt Riana Prastiwi H, M.Farm Latar Belakang : Krokot merupakan anggota dari keluarga portulacaceae dengan lebih dari 120 spesies yang berbeda, tanaman krokot memiliki senyawa fenolik dan flavonoid. Senyawa fenolik merupakan senyawa yang dihasilkan oleh tumbuhan sebagai respon dari tumbuhan dalam lingkungan yang tidak menguntungkan. Senyawa fenolik berfungsi sebagai pelindung dari sinar UV-B dan kematian sel sehingga memiliki potensi melindungi DNA. Senyawa fenolik didapatkan melalui ekstraksi perkolasi dan sokletasi, digunakannya metode ekstraksi tersebut dikarenakan belum ada riset yang menggunakan metode tersebut. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan total senyawa fenolik dan rendemen pada ekstrak tanaman gulma krokot (Poertulaca oleraceae L) dengan menggunakan metode sokletasi vs perkolasi. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental (Experimental Research). Ekstraksi menggunakan metode perkolasi vs sokletasi dengan pelarut etanol 70%. Uji TPC terlebih dahulu dilakukan panjang gelombang maksimum untuk pengujian. Reagen yang digunakan untuk pengukuran spektrofotometri adalah reagen folin-ciocalteu, dan ditambahkan larutan Na2CO3. Berdasarkan pengukuran spektrofotometri Visibel, kompleks asam galat dengan Folin-Ciocalteu dengan panjang 750 nm. Data yang didapatkan dianalisis dengan uji statistik independent semple t-Test menggunakan SPSS. Hasil : Hasil penelitian menunjukan total senyawa fenolik dari metode perkolasi sebanyak 4,090 mgGAE/g dan metode sokletasi 4,072 mgGAE/g. Rendemen hasil sokletasi sebesar 7,6% dan metode perkolasi sebesar 6,5%. Hasil uji statistik menunjukan nilai sig 0,1541. Kesimpulan: Total senyawa fenolik dari tanaman gulma krokot (Portulaca oleraceae L) yang diekstraksi menggunakan metode perkolasi lebih banyak. Untuk hasil rendemen lebih banyak pada metode sokhletasi. Setelah di uji t-Tes tidak terdepat perbedaan yang signifikan. Kata Kunci : Total Fenolik, Gulma Krokot, Sokhletasi

Item Type: Thesis (kti)
Uncontrolled Keywords: Total Fenolik, Gulma Krokot, Sokhletasi
Subjects: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Farmasi
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Irwan Sulistyawan
Date Deposited: 29 Sep 2022 09:05
Last Modified: 29 Sep 2022 09:05
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/2197

Actions (login required)

View Item View Item