HUBUNGAN ASUPAN SERAT DAN CAIRAN DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI PADA IBU PASCA MELAHIRKAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TURI

SUNARSIH, SUNARSIH (2025) HUBUNGAN ASUPAN SERAT DAN CAIRAN DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI PADA IBU PASCA MELAHIRKAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TURI. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

	Text Halaman Pernyataan Orisinalitas - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (289kB)
	Text Lembar Persetujuan - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (212kB)
	Text Lembar Pengesahan - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (392kB)
	Text Halaman Judul - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (773kB)
	Text BAB 1 - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (236kB)
	Text BAB 2 - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (419kB)
	Text BAB 3 - Sunarsih (2402080115R).pdf Restricted to Repository staff only Download (337kB)
	Text BAB 4 - Sunarsih (2402080115R).pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB)
	Text BAB 5 - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (225kB)
	Text Daftar Pustaka - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (233kB)
	Text Lampiran - Sunarsih (2402080115R).pdf Download (1MB)

Abstraksi

Salah satu perubahan fisiologis yang terjadi pada ibu nifas yaitu sistem pencernaan berupa konstipasi. Kurangnya makan berserat selama persalinan dan masa nifas atau menahan defekasi merupakan penyebab konstipasi. Konstipasi pada ibu nifas berdampak pada kesehatan fisik yang menyebabkan rasa ketidaknyamanan, persepsi citra tubuh negatif, gangguan psikologis dan meningkatkan risiko hemoroid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui asupan serat dan cairan dengan kejadian konstipasi pada ibu pasca melahirkan di wilayah kerja puskesmas turi. Jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian diambil dengan teknik purposive sampling yaitu 40 ibu pasca melahirkan di Puskesmas Turi Lamongan Bulan September 2024. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan formulir food recall 2 × 24 jam dengan teknik analisis data menggunakan spearman rank. Hasil dari penelitian ini adalah asupan serat kategori kurang (62,5%), asupan cairan kategori kurang (60,0%), sebagian besar mengalami konstipasi (62,5%), asupan serat berhubungan dengan konstipasi dengan nilai signifikansi 0,000, angka kekuatan korelasi 0,786 yang berarti sangat kuat dan koefisien korelasi bernilai positif, asupan cairan berhubungan dengan konstipasi dengan nilai signifikansi 0,000, angka kekuatan korelasi 0,939 yang berarti sangat kuat dan koefisien korelasi bernilai positif. Perlunya meningkatkan kesadaran mengenai peranan asupan serat dan asupan cairan serta rutinitas yang mendukung untuk dapat mencegah terjadinya konstipasi.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Asupan Serat, Asupan Cairan dan Konstipasi
Subjects:	Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Shandy Rahma R, S.IIP
Date Deposited:	15 May 2025 03:53
Last Modified:	15 May 2025 03:53
URI:	http://repository.umla.ac.id/id/eprint/5050

Actions (login required)

View Item