Sulistiyowati, Sulistiyowati (2023) LAPORAN HASIL PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT(PKM) PENYULUHAN INSIASI MENYUSUI DINI (IMD) DI RS ISLAM MUHAMMADIYAH SUMBERREJO. Universitas Muhammadiyah Lamongan, Universitas Muhammadiyah Lamongan.
Text
14. Penyuluhan IMD_LAPORAN AKHIR .pdf Download (586kB) |
Abstraksi
Inisiasi Menyusu Dini atau Permulaan Menyusu Dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir. Sebenarnya bayi manusia juga seperti mamalia lain mempunyai kemampuan untuk menyusu sendiri. Asalkan dibiarkan kontak kulit bayi dengan kulit ibunya, setidaknya selama satu jam segera setelah lahir. Cara melakukan inisiasi menyusu dini ini dinamakan the breast crawl atau merangkak mencari payudara sendiri. Pada hari pertama sebenarnya bayi belum memerlukan cairan atau makanan, tetapi pada usia 30 menit harus di susukan pada ibunya, bukan untuk pemberian nutrisi tetapi untuk belajar menyusu atau membiasakan menghisap puting susu dan juga guna mempersiapkan ibu untuk mulai memproduksi ASI. Apabila bayi tidak menghisap puting susu pada setengah jam setelah persalinan, Prolaktin (hormon pembuat ASI) akan turun dan sulit merangsang prolaktin sehingga ASI baru akan keluar pada hari ketiga atau lebih dan memperlambat pengeluaran kolostrum. Kata Kunci: IMD, Pengetahuan, Pelayanan Dukungan, Sosial Budaya
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | IMD, Pengetahuan, Pelayanan Dukungan, Sosial Budaya |
Subjects: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Kebidanan |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan |
Depositing User: | Irwan Sulistyawan |
Date Deposited: | 04 Mar 2024 06:23 |
Last Modified: | 04 Mar 2024 06:23 |
URI: | http://repository.umla.ac.id/id/eprint/3855 |
Actions (login required)
View Item |