EVALUASI EFEKTIVITAS ANTIDIABETES PADA PROFIL GULA DARAH PASIEN DIABETES MILETUS TIPE II DI KLINIK MUHAMMADIYAH LAMONGAN

Agustina, Lilis (2025) EVALUASI EFEKTIVITAS ANTIDIABETES PADA PROFIL GULA DARAH PASIEN DIABETES MILETUS TIPE II DI KLINIK MUHAMMADIYAH LAMONGAN. KTI thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

	Text Halaman Pernyataan Orisinilitas_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (214kB)
	Text Lembar Persetujuan_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (232kB)
	Text Lembar Pengesahan_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (209kB)
	Text Halaman Judul_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (747kB)
	Text Bab 1_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (368kB)
	Text Bab 2_Lilis Agustina_2202050398.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB)
	Text Bab 3_Lilis Agustina_2202050398.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB)
	Text Bab 4_Lilis Agustina_2202050398.pdf Restricted to Repository staff only Download (723kB)
	Text Bab 5_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (217kB)
	Text Daftar Pustaka_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (410kB)
	Text Lampiran_Lilis Agustina_2202050398.pdf Download (1MB)

Abstraksi

Diabetes Melitus Tipe 2 (DM tipe 2) disebut juga sebagai Non Insulin-Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM) merupakan salah satu tipe diabetes melitus akibat dari insensitivitas sel terhadap insulin (resistensi insulin) serta defisiensi insulin relatif yang menyebabkan hiperglikemia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas antidiabetes terhadap profil penurunan kadar gula darah pasien serta mengidentifikasi obat antidiabetes oral tunggal dan kombinasi yang paling dominan dalam menurunkan gula darah puasa (GDP) dan hemoglobin terglikasi (HbA1c). Parameter yang dievaluasi mencakup usia, jenis kelamin, pola penggunaan obat, serta rata-rata penurunan GDP dan HbA1c untuk masing-masing golongan obat. Penelitian ini menggunakan desain retrospektif observasional dengan teknik total sampling. Sampel terdiri dari 34 pasien yang kemudian hasil data diolah melalui tabulasi dan dihitung rata-rata penurunan kadar GDP dan HbA1c. Hasil menunjukkan bahwa metformin sebagai terapi tunggal paling dominan, dengan penurunan rata-rata GDP sebesar 41,5 mg/dL dan HbA1c sebesar 2,05%. Kombinasi metformin dan glimepirid merupakan terapi kombinasi paling efektif, dengan penurunan GDP sebesar 85 mg/dL dan HbA1c sebesar 2%. Hasil ini menunjukkan bahwa metformin, baik tunggal maupun dalam kombinasi, efektif menurunkan kadar gula darah pada pasien DM tipe 2. Evaluasi efektivitas antidiabetes dilihat dari penurunan kadar gula darah dengan pemilihan obat dan dosis yang tepat sehingga tercapainya outcome terapi. Kata kunci : Antidiabetes, Diabetes, Efektifitas, Evaluasi Antidiabetes

Item Type:	Thesis (KTI)
Uncontrolled Keywords:	Antidiabetes, Diabetes, Efektifitas, Evaluasi Antidiabetes
Subjects:	Fakultas Ilmu Kesehatan Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Farmasi
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Lilis Agustina
Date Deposited:	29 Aug 2025 06:49
Last Modified:	29 Aug 2025 06:49
URI:	http://repository.umla.ac.id/id/eprint/5908

Actions (login required)

View Item