KESESUAIAN TERAPI PADA PASIEN GERIATRI DENGAN GANGGUAN PENYAKIT KARDIOVASKULAR DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN BERDASARKAN BEERS CRITERIA

SARI, DYAH PUSPITA (2024) KESESUAIAN TERAPI PADA PASIEN GERIATRI DENGAN GANGGUAN PENYAKIT KARDIOVASKULAR DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN BERDASARKAN BEERS CRITERIA. KTI thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (411kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (103kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (126kB)
[img] Text
HALAMAN JUDUL- DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (551kB)
[img] Text
BAB 1 - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (183kB)
[img] Text
BAB 2 - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (755kB)
[img] Text
BAB 3 - DYAH PUSPITA SARI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (555kB)
[img] Text
BAB 4 - DYAH PUSPITA SARI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (480kB)
[img] Text
BAB 5 - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (4MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (318kB)
[img] Text
LAMPIRAN - DYAH PUSPITA SARI.pdf

Download (4MB)

Abstraksi

Jumlah penduduk geriatri menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Kondisi patologi dan fisiologi pada populasi geriatri cenderung membuat mereka mengonsumsi lebih banyak obat, sehingga memiliki risiko lebih besar untuk mengalami efek samping dan interaksi obat yang merugikan. Salah satu kriteria yang digunakan untuk mengidentifikasi obat-obatan yang potensi bahayanya lebih besar daripada manfaat yang diharapkan dan harus dihindari pada populasi lansia (geriatri) adalah American Geriatrics Society (AGS) Beers Criteria. Penelitian ini menggunakan metode deskripstif dengan pengumpulan data secara retrospektif terhadap data sekunder berupa data rekam medis dan resep elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian terapi pada pasien geriatri rawat jalan dengan gangguan penyakit kardiovaskular di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan periode Agustus - Oktober 2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 252 resep obat pasien geriatri dengan gangguan kardiovaskular terdapat 4 jenis obat yang berpotensi tidak tepat penggunaan berdasarkan Beers Criteria. Adapun obat tersebut yaitu nifedipine sebanyak 23 resep (9,10%), amiodaron sebanyak 1 resep (0,04%), digoxin sebanyak 13 resep (5,20%), dan diltiazem sebanyak 4 resep (1,60%). Dan 3 jenis obat yang sesui berdasarkan Beers Criteria, yaitu Aspirin sebanyak 96 resep (38,1%), Digoxin sebanyak 30 (11,9%), Diltiazem sebanyak 11 resep (4,4%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari total 252 resep obat pasien geriatri dengan gangguan kardiovaskular terdapat 3 jenis obat yang sesuai dan 4 jenis obat yang tidak sesuai atau meningkatkan risiko terjadinya PIM (pengobatan yang berpotensi tidak tepat) berdasarkan Beers Criteria. Sehingga hal ini perlu perhatian khusus agar tidak meningkatkan risiko terjadinya reaksi obat yang tidak dikehendaki (ROTD).

Item Type: Thesis (KTI)
Uncontrolled Keywords: Beers criteria, Gangguan kardiovaskular, Potential Inapproprite medication.
Subjects: Fakultas Ilmu Kesehatan
Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Farmasi
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Dyah Puspita Sari
Date Deposited: 29 Oct 2024 07:08
Last Modified: 29 Oct 2024 07:08
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/4704

Actions (login required)

View Item View Item