PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS SPONDYLOLISTHESIS LUMBAL DENGAN INFRA RED, TRANSCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION DAN WILLIAM FLEXION EXERCISE DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH BABAT

Danila, Fina Arji (2022) PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS SPONDYLOLISTHESIS LUMBAL DENGAN INFRA RED, TRANSCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION DAN WILLIAM FLEXION EXERCISE DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH BABAT. LTA thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
FINA ARJI DANILA.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://repository.umla.ac.id/cgi/users/home?screen...

Abstraksi

ABSTRAK PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS SPONDYLOLISTHESIS LUMBAL DENGAN INFRA RED, TRANSCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION DAN WILLIAM FLEXION EXERCISE DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH BABAT Latar belakang : spondylolisthesis merupakan suatu kondisi dari tulang punggung belakang yang mengalami pergeseran kearah depan maupun belakang. Gangguan pada spondylolisthesis biasanya terdapat nyeri pada punggung belakang, spasme pada otot, penurunan lingkup gerak sendi. Sedangkan, penyebab dari kasus ini yang sering terjadi dikarenakan degenerative dan trauma setelah mengalami kecelakaan. Tujuan : Untuk mengetahui pengurangan nyeri, pengurangan spasme dan peningkatkan lingkup gerak sendi pada kasus Spondilolysthesis lumbal dengan menggunakan Infra Red, Transcutaneus Eelectrical Nerve Stimulation dan William Flexion Exercise. Metode : Dalam kasus Spondilolysthesis lumbal ini menggunakan metode Infra Red, Transcutaneus Eelectrical Nerve Stimulation dan William Flexion Exercise Hasil : Setelah dilakukan terapi sebanyak 3 kali didapatka hasil penurunan nyeri pada nyeri diam dari T1 2 menjadi T3 1, nyeri tekan dari T1 4 menjadi T3 3 dan nyeri gerak dari T1 6 menjadi T3 5. Dari evaluasi pada spasme didapatkan penurunan pada otot latissimus dorsi dari T1 3 menjadi T3 1, hamstring sinistra dari T1 2 menjadi T3 0, gastroc sinistra dari T1 2 menjadi T3 0. Sedangkan hasil dari lingkup gerak sendi mengalami peningkatan lingkup gerak sendi terdapat pada gerakan abduksi pada T1 = 250 menjadi T2 = 300 sedangkan T3 tetap. Pada gerakan eksorotasi hip sinistra T1 = 150 menjadi T2 = 200 sedangkan T 3 tetap. Pada gerakan fleksi hip T1 = 550 menjadi T3 = 600 dan fleksi lumbal T1 = 500 menjadi T3 = 650 Kesimpulan : Terdapat penurunan pada nyeri, spasme dan peningkatan pada lingkup gerak sendi dengan modalitas Infra Red, TENS dan William flexion Exercise. Kata kunci : spondylolisthesis Lumbal.

Item Type: Thesis (LTA )
Uncontrolled Keywords: spondylolisthesis Lumbal
Subjects: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Fisioterapi
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Irwan Sulistyawan
Date Deposited: 11 Oct 2022 04:16
Last Modified: 11 Oct 2022 04:16
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/2256

Actions (login required)

View Item View Item