EVALUASI PENGETAHUAN PENGGUNAAN ANTASIDA PADA PASIEN GASTRITIS DI PUSKESMAS KARANGKEMBANG

Naily, Maulidiyah Shohifa Al-Ulya (2022) EVALUASI PENGETAHUAN PENGGUNAAN ANTASIDA PADA PASIEN GASTRITIS DI PUSKESMAS KARANGKEMBANG. kti thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
Naily Maulidiyah PDF.pdf

Download (6MB)

Abstraksi

ABSTRAK Naily Maulidiyah Shohifah Al Ulya. 2021. Evaluasi Pengetahuan Penggunaan Antasida pada Pasien Gastritis di Puskesmas Karangkembang. Karya tulis Ilmiah Program Studi D3 Farmasi Universitas Muhammadiyah Lamongaan. Pembimbing (1) apt. Irma Susanti, M.Farm (2) Muhammad Ganda Saputra, M.kes. Gastritis merupakan gangguan saluran pencernaan yang disebabkan oleh tidak teraturnya pola makan, konsumsi kopi, teh, minuman bersoda, alkohol dan makanan yang pedas, serta kondisi stress. Terapi gastritis digolongkan berdasarkan mekanisme kerjanya, yaitu menetralkan asam lambung (misalnya: antasida), mengurangi sekresi asam lambung (misalnya: proton pump inhibitor, H-2 blocker), melapisi mukosa lambung (misalnya: sucralfat, bismut koloid), dan membunuh kuman penyebab infeksi lambung (amoksisilin dan tetrasiklin). Salah satu obat terbanyak yang digunakan adalah antasida. Antasida merupakan obat yang biasa digunakan untuk mengatasi gangguan lambung. Secara umum masyarakat menggunakan obat antasida dengan cara langsung ditelan tanpa di kunyah saat sebelum dan sesudah makan sehingga terjadi kesalahan saat mengkonsumsi antasida. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengetahuan pasien gastritis terhadap penggunaan antasida di Puskesmas Karangkembang Babat Kabupaten Lamongan. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling dengan populasi seluruh pasien bulan Maret-Mei 2021 di Puskesmas Karangkembang Babat Kabupaten Lamongan. Pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup dan pengolahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pasien gastritis pada penggunaan obat antasida diperoleh dari 91 responden hampir setengahnya masih berpengetahuan kurang yaitu sebanyak 41 responden (45,06%), berpengetahuan cukup yaitu sebanyak 35 responden (38,46%) dan sebagian kecil berpengetahuan baik yaitu sebanyak 15 responden (16,48%). Pengetahuan tergolong kurang dimungkinkan karena keyakinan dan kebiasaan yang tidak tepat yang telah terjadi dalam masyarakat secara turun menurun. Maka dari itu perlu dilakukan penyuluhan ataupun edukasi oleh petugas kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan antasida secara tepat dan benar. Kata Kunci: Antasida, Gastritis, Penggunaan obat, Pengetahuan

Item Type: Thesis (kti)
Uncontrolled Keywords: Antasida, Gastritis, Penggunaan obat, Pengetahuan
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Irwan Sulistyawan
Date Deposited: 23 May 2022 01:48
Last Modified: 23 May 2022 01:48
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/1891

Actions (login required)

View Item View Item