PENGARUH TERAPI BRAINWAVE ENTRAINMENT TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PADA PENDERITA ARTHRITIS DI DUSUN KARANGGENENG KECAMATAN KARANGGENENG KABUPATEN LAMONGAN

FAUKIATUT, NUR HIKMAH (2021) PENGARUH TERAPI BRAINWAVE ENTRAINMENT TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PADA PENDERITA ARTHRITIS DI DUSUN KARANGGENENG KECAMATAN KARANGGENENG KABUPATEN LAMONGAN. skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Lamongan.

[img] Text
SKRIPSI_FAUKIATUT NUR HIKMAH_1702012340.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://www.repository.umla.ac.id/

Abstraksi

ABSTRAK Hikmah, Faukiatut Nur 2021. Pengaruh Terapi Brainwave Entrainment Terhadap Penurunan Skala Nyeri Pada Penderita Arthritis Di Dusun Karanggeneng Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan. Skripsi Program Studi S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Lamongan. Pembimbing (1) Virgianti Nur Faridah.S.Kep.,Ns.,M.Kes (2) Isni Lailatul Maghfiroh, S. Kep., Ns., M.Kep Arthritis adalah peradangan pada tulang atau sendi yang dimanifestasikan dengan nyeri. Nyeri dapat menggangu kemampuan istirahat, konsentrasi, dan kegiatan sehingga dapat menurunkan produktifitas penderita. Oleh karena itu perlu dilakukan terapi yang dapat menurunkan skala nyeri dengan Brainwave Entrainment (BWE) merupakan terapi gelombang otak dengan menggunakan audio visual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi Brainwave Entrainment terhadap penderita arthritis di Dusun Karanggeneng Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan. Penelitian ini menggunakan desain Quasy Eksperimental dengan pendekatan pre-post test with control. Dengan menggunakan purposive sampling di dapatkan sampel 50 responden yang dibagi menjadi kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Observasi yang digunakan untuk mengukur nyeri yaitu Visual Analogue Scale (VAS). Hasil data dianalisis menggunakan Uji Paired T-Test dan Uji Independent T-Test. Penelitian menunjukkan selisih rata-rata sebelum dilakukan terapi adalah 2,68. Pada uji dengan Paired T test hasil P=0,000 yang artinya adanya perbedaan penurunan sebelum dan sesudah dilakukan terapi. Selisih rata-rata sebelum dan sesudah tidak diberikan terapi adalah 0,20. Pada uji dengan Paired T test di dapatkan rata-rata hasil P=0,161 yang artinya adanya perbedaan sedikit penurunan setelah namun tidak terlalu signifikan. Perbedaan penurunan skala nyeri pada kelompok intervensi yang diberikan terapi BWE dan kelompok kontrol dengan menggunakan uji Independent t-test memiliki nilai signifikan 0,000 dimana (p<0,05). H1 diterima yang artinya terdapat perbedaan yang bermakna.Terapi brainwave entrainment dapat dijadikan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk mengatasi nyeri pada penderita arthritis. Kata Kunci : Brainwave Entrainment, Skala Nyeri, Arthritis

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Brainwave Entrainment, Skala Nyeri, Arthritis
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Admin
Date Deposited: 29 Sep 2021 04:01
Last Modified: 29 Sep 2021 04:01
URI: http://repository.umla.ac.id/id/eprint/1573

Actions (login required)

View Item View Item